Sahabat IKBS Rahimahullah...
Kekhawatiran data masyarakat sudah bocor ke mana-mana terbukti.
Proses
registrasi pelanggan prabayar menjadi bukti kebocoran data masyarakat bukan
isapan jempol.
Kebocoran
data ini semakin menguatkan perlunya UU Perlindungan Data Pribadi.
Pengguna
Twitter yang kebetulan pelanggan operator telepon selular, sempat menulis di
akunnya kalau nomor induk kependudukan (NIK) dan kartu keluarga (KK) dipakai
oleh 50 nomor.
loading...
Ia
hanya mengaku memiliki satu nomor.
Jadi
bagi para pelanggan sebaiknya segera mengecek ke operator, berapa banyak nomor
prabayar yang menggunakan data NIK dan KK Anda.
Kalau memang cuma nomor Anda sendiri yang terdaftar, aman. Ini caranya:
Telkomsel:
https://telkomsel.com/cek-prepaid atau ketik *4444#
Indosat
Ooredoo: ketik INFO#NIK kirim ke 4444 atau
https://myim3.indosatooredoo.com/ceknomor/index
XL
Axiata: ketik *123*4444#
Tri
Indonesia: https://registrasi.tri.co.id/ceknomor
Smarfren:
https://my.smartfren.com/check_nik.php
Jika
setelah melakukan berbagai langkah di atas menemukan ada nomor aneh yang
terdaftar menggunakan KK dan NIK Anda, segera hubungi operator untuk dilakukan
pemblokiran.
Langkah
ini sesuai Peraturan Menkominfo No. 12 tahun 2016 pasal 11 ayat 3.
Semoga bermanfaat.
link sumber: http://jadzab.com/2018/04/yang-ditakutkan-terjadi-usai-registrasi-kartu-prabayar-data-nik-dan-kk-bocor-anda-wajib-cek-begini.html
0 Komentar